Pentingnya Peran KBIHU: Penolong Jamaah di Tanah Suci

  • MAQDIS
  • Aa Herdiansyah
  • 72
...

Musim haji 2025 kembali menjadi pengingat nyata akan pentingnya keberadaan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), terutama dalam mendampingi jamaah saat puncak ibadah di Tanah Suci. Tahun ini, banyak kejadian yang menunjukkan betapa vitalnya peran KBIHU, khususnya ketika jamaah menghadapi tantangan karena perubahan skema layanan syarikah dan sistem zonasi.

Terpecahnya Syarikah, Terpisahnya Jamaah

Salah satu perubahan besar pada musim haji 2025 adalah penyederhanaan penyedia layanan (syarikah) oleh otoritas Saudi, yang menyebabkan penempatan jamaah tidak lagi berdasarkan KBIHU atau kloter secara utuh. Akibatnya, banyak jamaah dari satu KBIHU atau kloter yang terpisah kamar, tenda, bahkan lokasi pemondokan. Hal ini membuat bimbingan ibadah menjadi lebih sulit, terutama bagi jamaah lanjut usia atau yang tidak terbiasa menghadapi situasi kompleks di luar negeri.

KBIHU: Jembatan Penyelamat dalam Kekacauan

Dalam kondisi seperti ini, KBIHU menjadi penyambung yang sangat dibutuhkan:

Koordinasi dan Konsolidasi: Tim KBIHU aktif menelusuri keberadaan jamaah yang terpisah, menjembatani komunikasi antar syarikah, serta melakukan pendampingan lintas lokasi untuk memastikan jamaah tetap mendapatkan bimbingan dan bantuan.

Bimbingan Ibadah Tepat Sasaran: Di tengah situasi yang tidak ideal, petugas KBIHU tetap memberikan bimbingan manasik dan pendampingan di lokasi strategis seperti Arafah, Muzdalifah, dan Mina, yang justru sangat krusial untuk kelulusan ibadah haji.

Dukungan Emosional dan Mental: Banyak jamaah yang mengalami kebingungan, stres, hingga kelelahan karena sistem baru. KBIHU hadir memberi ketenangan, motivasi, dan arahan agar mereka tetap semangat menjalani ibadah.

Kesaksian Jamaah: “Tanpa KBIHU, Saya Bisa Tersesat”

Sejumlah jamaah yang mengikuti KBIHU Maqdis mengaku sangat terbantu. Salah satu jamaah lansia mengungkapkan:

“Kalau tidak ada pendamping KBIHU, saya mungkin tidak tahu harus ke mana setelah mabit. Kami tersebar, tapi tim KBIHU tetap datang ke tenda-tenda kami. Bahkan mereka bantu mengantar kami saat lempar jumrah. Benar-benar penyelamat.”

Menjaga Fokus Ibadah, Menjaga Kekhusyukan

Perjalanan ibadah haji bukan sekadar fisik, tetapi juga mental dan spiritual. Dalam kondisi yang serba baru dan penuh tantangan ini, KBIHU bukan hanya membantu teknis ibadah, tapi menjaga agar jamaah tetap bisa khusyuk, tenang, dan fokus pada niat sucinya.

Penutup: Jangan Anggap Sepele Peran KBIHU

Kejadian nyata tahun 2025 membuktikan: KBIHU bukan sekadar pelengkap, tapi komponen esensial dalam keberhasilan haji jamaah Indonesia. Di tengah ketidakpastian layanan dan perubahan sistem, hanya dengan bimbingan yang terstruktur dan personal dari KBIHU-lah, jamaah bisa tetap menjalankan ibadah dengan tertib, tenang, dan sesuai tuntunan syariat.

Karena itu, memilih KBIHU yang profesional, berpengalaman, dan siap hadir di Tanah Suci adalah langkah bijak bagi setiap calon jamaah haji di masa depan.


https://www.instagram.com/reel/DLMlDQMTqsp/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=dGIxdjhxd3hiNHc0

Lainnya

Cookie Consent


Kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda di situs ini. Dengan melanjutkan penggunaan situs ini, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.

Terima & Lanjutkan

Perlu informasi lebih lanjut? Kebijakan Privasi – atau – Kebijakan Cookie dan GDPR